BeeSmart

Assalamualaikum hi guys, kali ini saya kembali dengan membuat penelitian, kenapa sih kaum milenial ga mau pakai helm saat berkendara motor ke sekolah? Observasi ini telah saya lakukan selama satu minggu mulai dari wawancara temen sekelas bahkan siswa dari sekolah lain.

Dan berikut ini adalah hasil rangkuman dari semua wawancara saya dengan pertanyaan, Kamu kalo kesekolah naik motor pake helm ga sih? :

1. .Ada jawaban dari adik kls 10 SMK  nih ada yang bisa tebak jawabannya apa? Hehe dan jawabannya adalah tidak , padahal iya punya helm ujarnya, lalu apa alasannya? Dan alasannya adalah ribet bawanya dan juga takut di isengin maklum banyak yg suka jahil tangannya.
2. Kali ini ada dari kakak kls 11 SMK, dan jawabannya masih sama yaitu tidak memakai helm kesekolah, alasannya dia emang ga suka pakai helm guys helm itu bikin kuping gak enak, bikin kepalanya jadi berat pegel lehernya jadinya pengap ujarnya.
3. Yang terakhir dari kakak kelas 12 SMA jawabannya kali ini adalah teterett pakai, alasannya udah nyaman sih itu yang paling utama, yang kedua ya pasti mengurangi sakit saat terjadi kecelakaan. Hwahhh kakak ini patut ditiru dan diberi jempol mantap deh.

Dari setiap wawancara ini semoga ada orang yang bisa menyelesaikan permasalahan mereka supaya lebih peduli lagi mengenai safety riding.

Semoga bermanfaat untuk kalian jangan lupa share supaya Mimin semangat nulis dan sering update see you.

Apa benar? penyebab kecelakaan di jalan raya lebih banyak dialami oleh pengendara zaman now yang masih dibawah umur, sebenarnya apa sih penyebab mereka sudah bisa mengendarai sepeda motor pada usia sedini itu,  apakah karena kelalaian orang tua atau minimnya kesadaran kita akan keselamatan berkendara. Menurut kalian bagaimana?

Padahal hanya dengan melihatnya saja sudah membahayakan, dari  motor yang terlihat lebih besar dibandingkan postur tubuhnya. Dibandingkan orang dewasa, remaja lebih cenderung memiliki emosi yang tidak stabil, ketika sedang berkendara dengan emosi yang tidak staabil mereka akan mengebut di jalan raya dan membahayakan banyak pengguna jalan. 
Kebanyakan penyebab mereka sudah bisa mengendarai sepeda motor mulai dari jarak sekolah yang jauh dari rumah, mengantar orang tua ke pasar, menghemat biaya transportasi ke sekolah dll.

Semua tau akan bahaya mengendarai sepeda motor diusia dini tetapi mereka tetap melakukannya. Maka dari itu saya akan memberikan tips yang mengajak kaum zaman now untuk tertib berlalu lintas dan nyaman berkendara. Yaitu:

Adanya edukasi road safety milenial, kegiatan sosialisasi tentang betapa pentingnya keselamatan berkendara  dan menjelaskan hal-hal yang tidak boleh dilakukan saat berkendara, lalu menyebarkan kembali pesan penting keselamatan berkendara melalui medsos. Selain menambah wawasan juga dapat menumbuhkan jiwa sosial agar semua selamat aman berkendara.
Sekian postingan dari saya semoga bermanfaat maaf jika ada kata yang salah, ayo sebarkan semangat aman berkendara!!

   Setiap pagi di sekolah Smk Al Amin Cibarusah selalu mengadakan jumsih atau biasa kita sebut jumat bersih, yang biasanya dilakukan sehabis senam pagi. Pada hari Jumat, 15 Februari 2019. Seluruh siswa di smk al amin cibarusah melakukan jumsih di sekitar luar lingkungan sekolah mulai dari rumput depan kelas, rumput sekitar lapangan, dll. Hal ini dilakukan karena Ibu Kepala sekolah atau yang biasa  disebut Ibu Ianatul Munhhimah ingin membuat taman dan penghijauan disekitar area sekolah ini.

  Kegiatan bersih-bersih ini juga semoga selalu dilakukan dimanapun kita berada karena kebersihan merupakan sebagian dari iman. Walau dengan peralatan seadanya kegiatan ini disambut dengan komentar positif oleh seluruh siwa dan guru, ada yang menata dan memindahkan pohon, memotong rumput, dll.
    
   Dengan dilakukannya kegiatan jumsih bersama ini semoga dapat meningkatkan kerja sama dan tali persaudaraan yang erat, serat menumbuhkan kepedulian siswa terhadap kebersihan lingkungan.

Jumat, 7 Desember 2018, PT.Asrtra Honda Motor mengadakan forum komunikasi yang bertempatan di Hotel Santika Mega City Bekasi. Acara ini dihadiri oleh  para Assesor, Duta Safety Riding, Kader KBA & Hidroponik, YPP Counsultant, Sahabat Berbagi Ilmu, Kepsek Sekolah Satu Hati, dan Astra Honda Youth Preneurship. Ini merupakan acara akhir tahun yang dilakukan AHM sebagai tanda terimakasih atas kontribusi dan kerjasamanya, semoga dari setiap kegiatan yang telah dilaksanakan dapat membangun sinergi dan menebar inspirasi bagi masyarakat.

Dalam acara ini AHM juga mengundang Dra.Eny Supartini dari BNPB. Beliau sedikit menjelaskan tentang terjadinya bencana alam yang sering terjadi di daerah longsor, gempa, gunung meletus dan juga mengajak para siswa binaan AHM untuk memperagakan apa saja yang harus dilakukan dan tidak boleh dilakukan saat terjadi bencana gempa.

Dilanjutkan dengan pembagian penghargaan bagi mereka yang turut serta bekerjasama atau berpatisipasi dalam setiap acara. Dan yang ditunggu-tunggu pengumuman juara bagi para Duta Safety Riding atas peran aktifnya dalam menyuarakan pesan aman berkendara tahun 2018, yang pertama diraih oleh Habibbah Nur Esa dari Smk Al- Amin Cibarusah, ke-dua diraih oleh Diana Febriani dari Smk Mitra Industri MM2100, dan yang terakhir diraih oleh Ema Cintya dari Sman 41 Jakarta. Semoga kami para duta safety riding tetap dapat menyebarkan betapa pentingnya keamanan berkendara di lingkungan sekolah maupun masyarakat . 

 

AHM tidak pernah kehabisan akal dalam melakukan aksinya untuk anak-anak di Indonesia melalui kegiatan yang selalu mereka adakan, khususnya pada tanggal 27 Oktober 2018 mereka mengadakan Lomba Pasanggiri Angklung di SMK Mitra Industri MM2100, yang diikuti oleh 19 sekolah. Angklung merupakan alat musik industri mereka berharap agar para generasi muda sekarang untuk terus bisa melestarikan alat musik yang satu ini da memainkan secara kompak menghasilkan harmoni yang indah. 

Pada hari itu juga PT Astra Honda Motor memberikan beasiswa untuk sekolah binaannya sebesar RP. 279.250.000 merupakan bentuk bantuan kepduliannya dalam bidang pendidikan, yang diberikan oleh Wakil Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibuddin.

Pada Pasanggiri Angklung terdapat lagu wajib Bangun Pemuda Pemudi, mengapa ada lagu wajib? ini untuk membedakan apakah peserta dapat membaca partitur yang wajib atau mutlak untuk diketahui dan peserta harus mengetahui mana lagu yang cocok untuk sambil dibawakan vokalis agar suara pada angklung tidak bertabrakan, ujar juri.

Congrat kepada para pemenang semoga lebih semangat lagi bermainnya dan dapat terus melestarikan alat musik angklung, bagi  yang kalah jangan berkucil hati menang dan kalah selalu ada dalam lomba semoga kalian lebih giat lagi bermain dan bisa semakin kompak.